Ayobaca.id, Pekanbaru - Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Pekanbaru mengalami kebakaran hebat pada hari Ahad (5/3/2023) pagi. Kebakaran yang terjadi di kompleks MPP ini menghanguskan hampir seluruh bagian gedung utama. Petugas pemadam kebakaran dan kepolisian segera dikerahkan ke lokasi kejadian.

Menurut Said Nurul Hidayat selaku Kabid Pencegahan dan Peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru, 12 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.

"Ada 12 unit mobil pemadam yang kita turunkan. Terdiri dari kapasitas 4 ribu liter dan 8 ribu liter," ujarnya.

Informasi awal tentang kebakaran ini diterima oleh Satpol PP Provinsi pada pukul 10.00 WIB. "Ditelpon jam 10.00 WIB sama Satpol Provinsi Riau," ungkapnya.

Saat ini, petugas berhasil mengendalikan api dan menemukan titik-titik kecil yang masih terbakar. "Saat ini api sudah mulai bisa dikendalikan, titik urgent sudah dipadamkan. Ini mulai pendinginan," tambahnya.

Kebakaran ini menyedot perhatian warga sekitar dan pengendara yang lewat. Sejumlah warga memilih datang ke lokasi untuk melihat langsung kebakaran tersebut. Mulai dari orang tua hingga anak-anak.

Tampak di Jalan Pepaya dan Jalan Cut Nyak Dien, terjadi kemacetan arus lalu lintas karena ada warga yang hendak menuju lokasi MPP. Hingga saat ini petugas masih berusaha memadamkan api. Petugas keamanan ditempatkan di beberapa titik untuk mengatasi kemacetan.

Penyebab kebakaran ini masih belum diketahui secara pasti. Namun, kebakaran ini mengakibatkan kerugian yang cukup besar bagi pengelola dan pengguna MPP. Petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebab kebakaran ini.

Akibat kebakaran ini, terjadi kemacetan arus lalu lintas di sekitar Jalan Pepaya dan Jalan Cut Nyak Dien, karena ada warga yang hendak menuju lokasi MPP. Petugas keamanan ditempatkan di beberapa titik untuk mengatasi kemacetan tersebut.

"Iya kebakaran. Tadi kabarnya ada konsleting dari ruang Sekda, ini saya juga baru dapat kabar. Ini baru nelpon Damkar," ujar Kepala DPMPTSP Kota Pekanbaru, Akmal. (*)