Ayobaca.id, Pekanbaru - Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Pekanbaru H. Maisisco mengajak para stake holder, termasuk kalangan swasta untuk bersinergi dalam upaya mendukung pengendalian inflasi dengan melakukan penguatan ketahanan pangan melalui aksi-aksi sinergi.

Ajakan tersebut salah satunya dilakukan saat berkunjung, sekaligus membangun koordinasi dengan pimpinan Bank Syariah Indonesia (BSI) Kota Pekanbaru pada Senin (29/1/2024) petang.

Maisisco mengajak kalangan perbankan untuk ikut terlibat dalam sejumlah program  yang dilaksanakan pemerintah Kota Pekanbaru.

''Seperti kita ketahui, Pekanbaru bukanlah sepenuhnya merupakan daerah penghasil pangan, banyak komoditas pangan yang dikonsumsi masyarakat didatangkan dari luar daerah. Hal tersebut potensial menimbulkan  kerentanan kerawanan pangan bila tak dikelola secara baik dan koordinatif,''  kata dia.

Gangguan terhadap ketahanan pangan bisa terjadi baik disebabkan kondisi alam, cuaca, termasuk juga kelancaran akses trnasportasi antar wilayah. 

Karena itulah, Dinas Ketahanan Pangan bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Pekanbaru, jelas Maisisco, secara sinergis terus melakukan upaya sinergi dan koordinatif dalam sejumlah program  agar kendala-kendala yang bisa memicu terjadinya gejolak harga pangan, dan bisa berujung pada terjadinya peningkatan inflasi bisa diantisipasi semenjak awal. 

Oleh DKP, beberapa program juga terus dilaksanakan, mulai dari penguatan ketahanan pangan lokal dengan melibatkan masyarakat, kelompok wanita tani, PKK, pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM), Pekan Pangan Madani, termasuk dalam hal pemantauan harga secara rutin, penyusunan prognosa ketersediaan  bahan pangan hingga penyusunan peta karawanan pangan rutin dilaksanakan.

Hal tersebut juga dilakukan dengan berkoordinasi bersama dinas-dinas terkait seperti Disperindag, Dinas Pertanian, termasuk dengan Bank Indonesia,  PTPN IV atau dikenal sebagai Sub Holding PalmCo, Perum Bulog, juga sejumlah stakeholder lainnya dalam upaya penguatan ketahanan pangan daerah.

''Kami ingin terus memperluas keterlibatan swasta, termasuk perbankan  untuk bersama melaksanakan program-program antisipatif yang ditujukan untuk mendukung penguatan dan penanggulangan inflasi,'' jelas Maisisco.

''Alhamdulillah, sejauh ini, langkah sinergi tersebut dinilai mampu untuk mengantisipasi dan mengendalikan potensi inflasi di Kota Pekanbaru. Per Desember lalu, angka inflasi kita berkisar 2,6 persen, atau masih di bawah standar maksimal laju inflasi yang masih bisa diterima pemerintah,'' kata dia.

''Tentunya kita ingin kondisi ini bisa lebih baik dan leih terjaga lagi, sehingga tetap bisa menjaga pertumbuhan ekonomi secara sehat dan mendukung daya beli masyarakat,'' jelas Maisisco.

Maisisco yang pada kesempatan itu didampingi Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Dinal Husna, Ketua Koperasi Propas Pekanbaru Syariah Amirkhan juga sejumlah staf menjelaskan beberapa program yang dilaksanakan Dinas Pangan dalam upaya penguatan ketahanan pangan, salah satunya Gerakan pangan Murah.

Lebih jauh, Kabid Distribusi dan Candangan Pangan Dinas Pangan Pekanbaru menjelaskan, bahwa dalam pelaksanaan GPM sendiri, Pemko Pekanbaru menggandeng Bank Indonesia, BPR Pekanbaru, PTPN IV, Perum Bulog dan sejumlah pelaku UMKM untuk terlibat. 

''Kami juga berharap sinergi ini bisa melibatkan lebih banyak lagi pihak, termasuk BSI,'' jelas Dina.

Branch Manager BSI Pekanbaru-Sudirman I, Muhammad Rusdy yang menyambut kedatangan rombongan Dinas Pangan Pekanbaru mengaku apresiatif dengan kunjungan sekaligus upaya koordinasi yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan.

Dia pun menjelaskan, ada banyak sekali hal yang mungkin bisa disinergikan dengan BSI baik secara program maupun bisnis perusahaan. 

Rusdi juga menjelaskan, sangat pengapresiasi langkah-langkah yang telah dilakukan Pemerintah Kota Pekanbaru dalam upaya pengendalian inflasi daerah dan mendukung penguatan ketahanan pangan daerah, termasuk dengan menggandeng perbankan di antaranya BSI. 

''Tentunya ini kehormatan bagi kami, dan Kami akan berkoordinasi menindaklanjuti kunjungan ini, dan berharap bisa melakukan banyak hal secara sinergis,'' ungkap Rusdy.

Rusdy pun mengungkapkan beberapa atensinya terhadap program yang ditawarkan Pemerintah Kota Pekanbaru melalui DKP. ''Kami harapkan bisa menjadi bagian dari sinergi yang telah dibangun ini,'' tutup dia. (*)