Ayobaca.id, Bengkalis - Program Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) menjadi momentum penting bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama perkuliahan ke tengah-tengah masyarakat.

Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Bengkalis mendorong mahasiswa Kukerta untuk membangun sinergi dan kolaborasi berbasis pengabdian guna mendukung pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Demikian disampaikan Bupati Bengkalis, Kasmarni saat menyambut kedatangan mahasiswa Kukerta Universitas Riau (UNRI) Tahun 2025. Selasa (24/6/2025).

Bupati menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh mahasiswa yang akan melaksanakan pengabdian di berbagai desa dan kelurahan di Kabupaten Bengkalis.

Ia juga mengungkapkan rasa bangga dapat menyambut mahasiswa dari almamater yang juga pernah menjadi bagian dari perjalanan hidupnya.

“Selamat datang dan rasa bangga tentunya saya sampaikan. Karena saya dapat menyambut langsung adik-adik mahasiswa dari Universitas Riau, almamater saya. Saya merupakan alumni Jurusan Sosiologi angkatan tahun 1993,” ujar Kasmarni dengan penuh haru.

Ia menegaskan bahwa Kukerta bukan hanya sekadar tugas akademik, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran sosial, pemberdayaan masyarakat, dan pengembangan potensi lokal. Ia mendorong mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.

“Manfaatkan kegiatan ini untuk mentransfer pengetahuan sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing, menggali potensi desa, dan memperkuat pemberdayaan masyarakat. Jadilah motivator, fasilitator, dan mediator pembangunan di lokasi penugasan,” pesannya.

Sementara itu,Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Riau yang mewakili Rektor UNRI, Dr Mexsasai Indra, SH, MH menjelaskan bahwa, UNRI melepas 108 orang mahasiswa Program Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Tematik Literasi di Kabupaten Bengkalis.

Mexsasai Indra menyampaikan bahwa melalui Kukerta Tematik Literasi ini, UNRI siap mensukseskan astacita Presiden Prabowo.

Kukerta Tematik Literasi ini adalah program baru yang dilaksanakan Unri dan Unri menjadi perguruan tinggi pelaksana dari 22 perguruan tinggi lainnya se-Indonesia.

Disampaikan bahwa Kukerta Tematik Literasi di Kabupaten Bengkalis ini melibatkan 9 desa yakni :Jangkang, Berancah, Bantan Tengah, Ulu Pulau, Prapat Tunggal, Wonosari, Damai, Batang Duku dan Buruk Bakul) dengan total peserta sebanyak 108 orang mahasiswa.

"Pada program ini, mahasiswa akan menetap selama 40 hari di desa," terang Mexsasai.(*)